Kepel Stelechocarpus
ternyata antiasam urat. Purwatiningsih dan Arief Rahman Hakim dari Fakultas
Farmasi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, menemukan bukti ekstrak daun
kepel menghambat kerja enzim xanthin oksidase, pemicu asam urat.
Penelitian yang melibatkan
65 tikus itu menunjukkan adanya efek hipourikemia ekstrak etanol maupun heksan
daun kepel yang setara dengan alloporinol – obat antiasam urat. Pada hari
ke-19, penurunan kadar asam urat rata-rata pada kelompok pemberian allopurinol
50,82 – 91.16% ekstrak etanol daun kepel 60,86 – 78,33%, dan ekstrak heksan
daun kepel 78,23 – 88,52%.
***
Sumber: Trubus 531 –
Februari 2014/XLV
Tidak ada komentar:
Posting Komentar